Senin, 11 Agustus 2014

(Eksklusif) Foto Festival Lembah Baliem

Sebenarnya kejadian ini sudah terjadi beberapa tahun lalu, namun karena begitu indah dan unik maka saya memberanikan diri untuk melaporkan berita yang diceritakan oleh seorang sahabat yang lama tinggal di Papua.

Warga-warga suku pedalaman Papua berkumpul untuk mengikuti acara Festival Budaya Lembah Baliem ke-24 tahun 2013 di Distrik Wosilimo, Kabupaten Jayawijaya, Papua, Senin 12 Agustus 2013. Suku Dani, Yali dan Lani berkumpul pada acara festival budaya tahunan ini dengan mengenakan atribut khas sukunya masing-masing menampilkan atraksi perang-perangan antar suku, musik dan tari tradisional, bakar batu dan balap babi.

Festival Lembah Baliem dan Perang Suku

festival Lembah Baliem dan Perang Suku di Papua

Perang Suku di Festival Lembah Baliem
Foto perang-perangan suku saat Festival Lembah Baliem

Acara festival tersebut berlangsung amat menarik dan banyak mengundang wisatawan domestik dan mancanegara. Atraksi yang mereka pertunjukkan amat menegangkan karena seolah sedang berperang sungguhan. Sungguh luar biasa para suku tersebut bisa bekerja sama dengan kompak padahal sebelumnya mereka saling berperang sampai memakan korban jiwa.

Perang Suku di Papua
Suasana perang suku sebelumnya. Ini perang sungguhan dan bukan sedang berpura-pura

Perang Anatr Suku di Papua
Salah satu korban tewas dalam perang antar suku. Puluhan anak panah bersarang di tubuhya

Lembah Baliem memang amat mempesona dan indah pemandangannya. Namun hendaknya wisatawan harus berhati-hati apabila ingin berkunjung kesana karena perang antar suku bisa terjadi kapan saja.

Semoga saudara-saudara kita di Papua nan indah sana selalu hidup dalam damai

Tidak ada komentar:

Posting Komentar